Loncat ke konten
02_Elemen/Ikon/PanahKiri Kembali ke Wawasan
Wawasan > Audiens

PEMIRSA SUPER: MEMPERKUAT REVOLUSI DIGITAL DESI

4 menit dibaca | Juni 2015
  • Jumlah penonton video online di India telah meningkat 100% sejak tahun 2011.
  • Pemirsa super sebagian besar berasal dari kategori SEC A dan B dan biasanya berusia 21 hingga 26 tahun.
  • Sekitar 78% pengguna internet biasa menonton atau mengunduh konten digital seperti video, acara televisi, atau film.

Beberapa tahun yang lalu, broadband Internet dianggap sebagai kemewahan yang terbatas hanya untuk perusahaan-perusahaan di India. Hari ini, ini adalah gambaran yang sama sekali berbeda berkat munculnya smartphone dan industri telekomunikasi yang berkembang pesat. India berada di puncak revolusi digital - baik itu di bidang keuangan, perjalanan, perdagangan elektronik dan bahkan media dan hiburan.

Penonton video online di negara ini telah meningkat hampir dua kali lipat antara tahun 2011 dan 2013. Pertumbuhan sebesar 69% dalam jumlah pemirsa unik selama periode yang sama mengindikasikan bahwa lebih banyak orang India yang mengakses hiburan mereka secara online setiap hari.

Konsumen Super Media

Namun, pengguna Internet tidak dapat dikelompokkan hanya berdasarkan konsumsi data. Ada dua faktor - konsumsi dan keterlibatan - yang mengelompokkan perilaku online konsumen. Kami telah mengelompokkan pengguna Internet di India menjadi tiga:

  • Cahaya: Mereka menghabiskan waktu sekitar 90 menit atau kurang untuk online.
  • Sedang: Mereka menghabiskan waktu antara 90 hingga 120 menit untuk online.
  • Berat: Mereka menghabiskan lebih dari lebih dari 120 menit untuk online.
Penggunaan online konsumen tidak hanya dapat diukur dari waktu yang mereka habiskan di Internet, tetapi juga melalui media yang mereka gunakan untuk mengaksesnya. Menggunakan banyak media dapat menjadi indikasi ketergantungan yang tinggi. Pengguna internet berat dengan tingkat ketergantungan yang tinggi pada konektivitas mereka disebut sebagai pemirsa super.ย 
 
Penonton super sangat bergantung pada media digital untuk bekerja dan bermain, dan ketiadaan konektivitas atau perangkat akan berdampak besar pada gaya hidup mereka. Responden kami bahkan mengakui bahwa mereka akan merasa "terganggu" tanpa akses ke internet.
 
Jadi, Siapakah Penonton Super?
 
Tidak mengherankan jika pemirsa super adalah mereka yang berusia muda dan kaya. Mereka berinvestasi pada gadget dan perangkat yang memungkinkan akses yang mudah dan kapan saja ke dunia digital. Usia rata-rata cenderung sekitar 26 tahun, tetapi sekitar 36% penonton super juga termasuk dalam kelompok usia 21-25 tahun.
 
Bagian SEC A dan B dari 32 juta penduduk metro yang berusia antara 15 hingga 45 tahun mengakses Internet setidaknya sekali seminggu*. Dengan 12% atau 7.60.000 konsumen yang memetakan pola penggunaan Internet yang sama dengan pola penggunaan pemirsa super, penyedia layanan memiliki peluang yang jelas.

PENAMPIL SUPER ONLINE

Pemirsa super tidak membatasi diri mereka hanya pada hiburan semata; mereka merasa nyaman dengan teknologi dan tahu cara memanfaatkannya, menggunakan Internet untuk melakukan banyak transaksi. Studi kami menunjukkan bahwa pemirsa super menghabiskan lebih dari dua jam sehari untuk mengakses atau mengunduh video secara online. Mereka tidak hanya menghabiskan lebih banyak waktu secara online, tetapi juga 'ketagihan' dengan kontennya. Munculnya smartphone hanya membuat hal ini lebih mudah bagi konsumen.

Menjangkau Penonton Super

Kelompok konsumen ini relatif makmur, terhubung, dan muda. Mereka akrab dengan dan tahu bagaimana memanfaatkan teknologi untuk kenyamanan mereka. Perusahaan dapat terhubung dengan segmen ini dengan dua cara utama:

IKLAN: Ini adalah jalan yang bagus bagi peritel FMCG untuk mendukung atau memposisikan konten video bermerek atau yang disesuaikan, seperti episode web acara TV. Namun, iklan online perlu didekati dengan hati-hati. Sementara 36% pemirsa mengatakan bahwa mereka akan melewatkan iklan karena menganggapnya mengganggu, 49% mengatakan bahwa mereka akan menonton iklan yang sebelumnya tidak pernah dilihat.

Iklan keuangan bisa menjadi pemenang mengingat pemirsa super melakukan sebagian besar transaksi keuangan secara online. Dengan menggunakan media online, pengiklan dapat mempengaruhi pengambilan keputusan yang menguntungkan pengiklan.

KONTEN UNIK: Pemirsa super telah menunjukkan kesediaan untuk membayar hiburan digital mereka. Mungkin terdapat pasar bagi penyiar yang menciptakan 'konten online' eksklusif. Tele-serial Hindi juga merupakan sebuah peluang. Menayangkan secara online menawarkan cara yang bagus untuk terhubung dengan pemirsa yang saat ini tidak terjangkau.

Namun, area peluang terbesar adalah konten berbahasa Inggris. Acara televisi dan serial yang saat ini tidak tersedia di India memiliki target pemirsa yang potensial di pemirsa super. Langganan berbayar dapat menjadi penghasil pendapatan yang potensial.

Dengan hampir 5 juta pengguna baru yang mengambil langkah pertama mereka ke dunia digital setiap tahunnya, pengguna internet di India diperkirakan akan mencapai angka 500 juta pada tahun 2018, sesuai dengan laporan yang diterbitkan oleh McKinsey & Co dan Facebook. Pemirsa super saat ini bukan hanya merupakan pasar yang siap untuk para pengiklan dan penyiar, tetapi juga merupakan ramalan yang baik untuk perilaku konsumen di masa depan secara online. Jika dimanfaatkan dengan benar, dunia digital adalah ruang baru yang menunggu untuk dieksplorasi, dan pemirsa super adalah kompas yang dapat digunakan untuk menandai arah seseorang.

Untuk lebih jelasnya, unduh laporan lengkapnya (kanan atas).

 

Tag terkait:

Lanjutkan menelusuri wawasan serupa